5 Fakta Ivermectin Tablet untuk Kesehatan Anda

5 Fakta Ivermectin Tablet untuk Kesehatan Anda

Pandemi Covid-19 masih menjadi momok mengerikan sebab angka peningkatan pasien yang terkena virus terus bertambah setiap hari. Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki angka peningkatan kasus pasien positif dan meninggal yang cukup tinggi di Asia Tenggara. Perlu peningkatan kesadaran sekaligus pemberlakuan prokes ketat demi menghindari penyebaran virus corona. Selain itu, Anda harus waspada dengan berita yang masih perlu penelitian lanjut terkait efektivitas Ivermectin tablet dalam mengatasi gejala virus corona.

Fakta Ivermectin Tablet

Sebelum Anda membeli Ivermectin Tablet, sebaiknya konsultasi dengan dokter mengenai penggunaan obat ini. Pasalnya, Ivermectin dalam bentuk tablet, losion atau krim harus digunakan sesuai dengan resep dokter terpercaya. Supaya Anda lebih yakin mengenai konsumsi atau penggunaan obat yang benar, simak fakta penting berikut ini!

1.     Kategori dan manfaat

Ivermectin merupakan kategori obat parasit yang bermanfaat untuk mengatasi infeksi parasit seperti infeksi cacing, mengatasi kutu rambut dan mengobati rosacea. Obat tidak boleh diberikan pada anak di bawah umur dan ibu hamil atau menyusui sebab bisa berdampak pada kesehatan janin yang dikandung.

2.     Bisa menyebabkan masalah serius bila memiliki riwayat alergi dan penyakit

Anda harus berkonsultasi dengan dokter bila memiliki riwayat alergi terhadap obat ini, termasuk menderita penyakit tertentu seperti penyakit hati, HIV/AIDS, meningitis, penyakit tidur, dan lain-lain. Orang yang suka mengkonsumsi alkohol sebaiknya menghentikan kebiasaan konsumsi alkohol selama menjalani pengobatan obat anti parasit ini.

3.     Ketahui dosis dan cara konsumsi yang benar

Obat Ivermectin bisa dikonsumsi anak-anak dan orang dewasa selama mematuhi resep yang dikeluarkan dokter. Dosis untuk kasus infeksi cacing berbeda tergantung dengan jenis parasit yang menginfeksi tubuh. Selain itu, Anda harus tahu bahwa konsumsi Ivermectin yang baik adalah kondisi perut kosong dan satu jam sebelum makan.

Berbeda dengan obat cacing lain, bahwa Ivermectin harus dikonsumsi dengan air putih agar efektifitas bisa lebih baik dibandingkan mengunyah atau membelah obat. Jika kondisi tubuh sudah membaik setelah menjalani pengobatan ini, Anda harus tetap mengkonsumsi obat sampai habis guna menuntaskan pengobatan infeksi cacing.

4.     Efek samping yang mungkin terjadi

Pasien harus konsultasi dengan dokter bila menjalani pengobatan dengan konsumsi obat lain. Ada efek samping yang mungkin terjadi setelah mengkonsumsi obat seperti mual, muntah, diare, merasa pusing, nyeri otot, dan ruam kulit. Sebaiknya hindari berkendara selama mengkonsumsi obat Ivermectin yang bisa menyebabkan risiko kecelakaan karena kepala yang pusing.

Bila Anda mengalami masalah reaksi alergi akibat konsumsi obat seperti mata merah, nyeri, bengkak, gangguan koordinasi gerak tubuh, demam tinggi, perubahan suasana hati, sesak napas, kejang hingga pingsan, sebaiknya Anda segera konsultasi ke dokter atau pergi ke klinik terdekat untuk mendapatkan perawatan serius.

5.     Penyimpanan obat yang baik

Anda wajib menyimpan tablet obat di wadah yang tertutup dan terhindar dari paparan sinar matahari secara langsung. Selalu cek masa kadaluarsa obat guna mencegah risiko efek samping akibat konsumsi obat yang sudah melewati masa expired.

Dari beberapa fakta penting seputar penggunaan Ivermectin tablet di atas, pastikan Anda selalu membaca informasi pada kemasan produk. Konsultasi dengan dokter dan membeli resep obat di toko obat terpercaya menjadi hal penting yang tidak boleh Anda abaikan. Jangan mudah terpercaya berita Ivermectin untuk mengatasi penyakit corona tanpa mengecek kredibilitas lebih dulu. Masih perlu penelitian dan pengkajian lebih lanjut terkait manfaat Ivermectin selain obat antiparasit.

 

 

Sumber

https://www.alodokter.com/ivermectin

Leave a Reply

Your email address will not be published.