Kehamilan perlu dijaga dengan baik hingga proses melahirkan agar mempunyai ibu dan juga bayi yang sehat. Sehingga untuk mendapatkan hal tersebut, Anda perlu menjaga kesehatan dengan baik, karena perubahan hormon selama hamil akan menimbulkan beberapa kondisi yang bisa terjadi. Termasuk juga ibu hamil akan lebih mudah mengalami diare dan masalah pencernaan lainnya. Masalah diare saat hamil tersebut bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti hormon, stress, sensitivitas, dan juga karena perubahan pola makan yang dialami.

Ketika mengalami diare saat hamil, maka Anda perlu memilih obat yang tepat untuk diberikan. Hal tersebut karena kondisi kehamilan perlu sangat diperhatikan dan tidak boleh memberikan obat yang sembarangan. Oleh karena itulah akan lebih baik untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter apabila akan memberikan obat diare untuk ibu hamil. Termasuk juga ketika akan memberikan obat diare yang sudah dikenal di pasaran seperti Entrostop.

Obat yang mempunyai kandungan attapulgite dan pectin untuk menyerap racun dan bakteri yang menyebabkan diare dan mengubah tinja menjadi lebih padat tersebut dapat dikonsumsi untuk orang dewasa dan anak usia 12 tahun ke atas. Akan tetapi bagi ibu hamil tetap perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter apabila akan mengkonsumsi obat diare ketika sedang hamil.

Selain menggunakan obat, ibu hamil juga bisa menggunakan beberapa cara mudah yang dapat dilakukan untuk mengatasi diare tanpa obat seperti berikut ini:

1. Minum air putih

Cara pertama yang dapat digunakan untuk mengatasi diare saat sedang hamil adalah minum air putih. Ketika diare maka akan kehilangan banyak cairan di dalam tubuh, hal tersebut bisa menyebabkan dehidrasi yang membuat masalah kesehatan lainnya. Oleh karena itulah ketika sedang mengalami diare maka perlu untuk mengkonsumsi banyak air putih. Konsumsi berbagai cairan yang dapat mengganti cairan tubuh dan bisa menghindari dehidrasi seperti mineral, cairan elektrolit, ataupun jus buah. Mengkonsumsi minuman yang cukup tersebut dapat untuk mengisi kadar cairan elektrolit yang hilang dan mencegah dehidrasi.

2. Mengkonsumsi makanan probiotik

Tips selanjutnya yang dapat dilakukan adalah dengan mengkonsumsi makanan probiotik. Probiotik sendiri merupakan jenis bakteri baik yang dapat membunuh bakteri jahat. Sehingga hal tersebut akan mengurangi dan mengatasi masalah pencernaan diare yang dialami. Pilih makanan probiotik yang aman dikonsumsi untuk ibu hamil seperti yogurt dan juga tempe. Bentuk makanan dan suplemen yang aman akan dapat membantu mengatasi diare dan juga aman dikonsumsi dalam kondisi hamil.

3. Menghindari makanan penyebab diare

Agar tidak membuat kondisi menjadi lebih parah dan mengatasi diare dengan segera, maka juga perlu menghindari makanan penyebab diare. Ada beberapa jenis makanan yang dapat membuat kondisi diare menjadi lebih buruk. Seperti minuman berkarbonasi dan tinggi gula, daging merah, buah kering, susu, cokelat, makanan pedas, dan juga banyak lainnya. Berbagai makanan tersebut akan membuat kondisi diare yang dialami menjadi lebih parah. Oleh karena itulah pastikan untuk menghindari makanan yang tidak boleh dikonsumsi selama diare.

4. Menghentikan pemakaian suplemen tertentu

Cara terakhir yang dapat dilakukan untuk mengatasi diare saat sedang hamil adalah dengan menghentikan pemakaian suplemen tertentu. Apabila hamil biasanya akan diberikan obat oleh dokter untuk menjaga kesehatan. Akan tetapi obat tersebut juga dapat memberikan efek alergi dan diare selama kehamilan. Oleh karena itulah hentikan pemakaian suplemen terlebih dahulu dan bisa menggantinya dengan lebih aman tanpa efek samping.

Baca juga informasi seputar permasalahan diare dengan lebih komplit melalui diarepedia.com